Ditjen SDPPI Tingkatkan Kualitas Pengelolaan BMN dan Pelaksanaan Anggaran
Bandung (SDPPI) – Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Ditjen SDPPI) melaksanakan Workshop pengendalian intern terhadap BMN dan pelaksanaan anggaran di Bandung, Jum’at (28/07/2023).
“Dengan adanya workshop ini diharapkan adanya pemahaman yang sama terhadap pengawasan, khususnya bagi yang melakukan pelaksanaan pengelolaan BMN dan laporan keuangan agar kedepan lebih baik, akuntabel dan dapat dipertanggungjawabkan”. Hal ini disampaikan Pelaksana Tugas Sekretaris Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Plt Sesditjen SDPPI) Sabirin Mochtar, saat membuka Workshop Efektifitas Pengendalian atas Pemeriksaan Aparat Pengawasan Internal Pemerintah (APIP) pada Laporan Keuangan dan BMN.
Dalam upaya mendukung terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih, dibutuhkan pengawasan karena memiliki peran strategis dalam menghadapi berbagai situasi yang dinamis. Pengawasan mampu memberi makna sehingga pihak yang diawasi merasa terbantu dalam pencapaian visi dan misinya secara lebih efisien dan efektif.
Pemeriksaan APIP diharapkan mampu memberikan gambaran kondisi pengelolaan aset BMN dan mengamankan nilai seluruh aset negara. Penyusunan rencana kebutuhan barang dilakukan dengan melihat ketersediaan jumlah barang yang dimiliki dengan rencana kegiatan pelaksanaan tupoksi dan sarana dan prasarana pendukungnya. Sabirin menambahkan “Kedepannya, database BMN akan memainkan peran yang strategis dalam setiap pengambilan keputusan perencanaan kebutuhan barang nasional oleh Pengelola Barang dan usulan alokasi penganggarannya dalam APBN”.
“Semoga dengan terlaksananya Workshop Pengendalian Intern atas BMN ini menjadi pembelajaran untuk meningkatkan efektivitas dan kualitas pengelolaan BMN sehingga pengelolaan kekayaan negara yang efektif, efisien dan optimal sebagaimana yang kita harapkan dapat terwujud” harap Sabirin.
Pada kesempatan yang sama Inspektur I Kementerian Kominfo Ivan Santoso, juga menyampaikan hasil pengawasan pengelolaan BMN dan pelaksanaan anggaran di Ditjen SDPPI. Di samping menjalankan fungsi assurance dan consulting, APIP diharapkan dapat berperan sebagai mitra strategis (strategic partner) yang membantu pimpinan dan jajaran manajemen dalam menyelesaikan berbagai masalah penyelenggaraan pemerintahan. “Hari ini fungsi kami memberikan konsultasi dan edukasi mengenai bagaimana pelaksanaan anggaran yang baik dan bersama-sama memastikan anggaran berjalan secara akuntabel” ucap Ivan.
Kegiatan workshop yang diselenggarakan di Hotel Aston Pasteur Bandung ini dihadiri oleh Ketua Tim Kerja Keuangan Supriyanto, para Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) serta staf terkait dan perwakilan dari kantor pusat Ditjen SDPPI. Workshop menghadirkan narasumber dari Direktorat Pengelolaan Kekayaan Negara DJKN Kementerian Keuangan, yakni Palupi Anggraeni dan M. Fadli Mubarak yang menyampaikan paparan terkait Pengamanan BMN. Setelah penjelasan dari para narasumber, dilakukan sesi diskusi dan tanya jawab yang diikuti secara antusias oleh peserta.
(Sumber/foto: Nita/Mukhsinun,Setditjen)
