Lokakarya Ditjen SDPPI Hari Kedua Agendakan Pembahasan oleh Working Group

Yogyakarta (SDPPI) - Lokakarya Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Ditjen SDPPI) Kemkominfo pada hari kedua mengagendakan pembahasan oleh empat kelompok kerja (working group) dengan bidang pembahasan yang sudah dibagi dan ditentukan.

Masing-masing working group (WG) pada Kamis pagi (26/5) langsung memulai pembahasan bidang masing-masing, dengan Kelompok Kerja 1 membahas mengenai bidang seluler dan penyiaran, Kelompok Kerja 2 e-Licencing (perizinan elektronik/online), Kelompok Kerja 3 mengenai Sistem Monitoring Spektrum Frekuensi Radio (SMFR) dan Sistem Monitoring Spektum Nasional (SMSN), dan Kelompok 4 soal pengawasan dan pengendalian alat dan perangkat telekomunikasi.

Setelah pembahasan pada masing-masing kelompok kerja, agenda lokakarya dilanjutkan dengan penyampaian hasil pembahasan atau rekomendasi-rekomendasi yang akan disampaikan oleh ketua masing-masing kelompok kerja.

Hasil-hasil pembahasan dari working group selanjutnya akan menjadi rekomendasi hasil lokakarya dan akan disampaikan sebagai rencana kerja dan bahan pengambilan kebijakan Ditjen SDPPI kedepan.

Masing-masing ketua working group akan menyerahkan hasil pembahasan kepada Sekdirjen SDPPI Sadjan pada akhir pelaksanaan lokakarya.

Lokakarya Ditjen SDPPI 2016, dengan tema “Sinergitas Pengelolaan Spektrum Frekuensi Radio di Lingkungan Ditjen SDPPI Dalam Rangka Mendukung Konektivitas Pita Lebar”, diselenggarakan di Yogyakarta pada 25 – 26 Mei.

Lokakarya diikuti seluruh direktorat dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Monitor Spektrum Frekuensi Radio di lingkungan Ditjen SDPPI, serta Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT).

Pada hari pertama, lokakarya yang dibuka oleh Plt Dirjen SDPPI Basuki Yusuf Iskandar, diisi dengan pemaparan dari masing-masing direktorat dan beberapa nara sumber dari luar Ditjen SDPPI.

Lokakarya dijadwalkan akan ditutup pada Kamis sore oleh Sekditjen SDPPI.

(Sumber/Photo : Setditjen SDPPI)