-
Email:
Callcenter_djid@komdigi.go.id -
Call us:
159 -
Webmail:
Surel

- Beranda
- Informasi & Publikasi
- Informasi Terkini
Seputar SDPPI
Menkomdigi Tinjau Jaringan Telekomunikasi di Stasiun Gambir untuk Kelancaran Mudik
Jakarta (Infrastruktur Digital) – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid beserta jajaran melakukan kunjungan ke Stasiun Gambir untuk memastikan kesiapan jaringan telekomunikasi dalam mendukung kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini.
Dalam kunjungannya, Menkomdigi Meutya Hafid menekankan pentingnya kualitas jaringan seluler bagi pemudik, terutama untuk memastikan komunikasi tetap lancar selama perjalanan. "Kami memeriksa keamanan sinyal dan juga frekuensi, ini bekerjasama dengan KAI dan juga para operator seluler, kita memastikan operator seluler telah menyiapkan layanan aduan. Kemudian juga untuk perjalanan kereta memerlukan frekuensi yang aman,” ujarnya, Rabu (26/03/2025).
Berdasarkan pemantauan di lokasi, koneksi internet di Stasiun Gambir menunjukkan kecepatan rata-rata 30-50 Mbps. Angka yang cukup baik, memungkinkan pemudik tetap bisa berkomunikasi, mengakses informasi, hingga menikmati hiburan digital selama perjalanan.
Selain itu, Kepala Stasiun Gambir Hendra mengungkapkan bahwa dari 2,9 juta atau hampir 3 juta tempat duduk yang tersedia untuk periode mudik, sekitar 80% telah terjual. “Kami mengantisipasi titik puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada tanggal 28 Maret” ucapnya.
Untuk mengantisipasi gangguan telekomunikasi, Kementerian Komdigi bersama operator seluler telah menurunkan 1.500 personel serta mengerahkan 30 unit mobil monitoring frekuensi di berbagai titik strategis.
Menkomdigi juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi penipuan berbasis telekomunikasi, terutama menjelang Lebaran. "Kami telah bekerja sama dengan kepolisian dan berhasil mengamankan dua mobil yang diduga terlibat dalam penipuan melalui jaringan BTS ilegal," ungkapnya.
Dengan berbagai upaya ini, pemerintah berharap arus mudik tahun ini berjalan lancar dan masyarakat dapat menikmati perjalanan dengan nyaman.
Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Infrastruktur Digital, Wayan Toni Supriyanto menjelaskan, "Kemkomdigi sudah menyiapkan posko yaitu dari Pusat Monitoring Telekomunikasi, alat ukur koridor service dan monitoring frekuensi. Ini terpadu di lima lokasi. Kemudian di seluruh Indonesia masing-masing operator seluler sudah memiliki ratusan posko untuk melayani telekomunikasi seluler di Indonesia.” ujar Dirjen Wayan.
Menkomdigi juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi penipuan berbasis telekomunikasi, terutama menjelang Lebaran. "Kami telah bekerja sama dengan kepolisian dan berhasil mengamankan dua mobil yang diduga terlibat dalam penipuan melalui jaringan BTS ilegal," ungkapnya.
Dengan berbagai upaya ini, pemerintah berharap arus mudik tahun ini berjalan lancar dan masyarakat dapat menikmati perjalanan dengan nyaman.
Sumber/ Foto : Humas Infrastruktur Digital