-
Email:
Callcenter_djid@komdigi.go.id -
Call us:
159 -
Webmail:
Surel

- Beranda
- Informasi & Publikasi
- Informasi Terkini
Siaran Pers
Pembukaan Muktamar Satu Abad Muhammadiyah Di Yogyakarta Oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Melalui Video Conference Dari Madinah - Arab Saudi
Siaran Pers No. 75/PIH/KOMINFO/7/2010
(Madinah - Arab Saudi, 3 Juli 2010). Tepat pada tanggal 3 Juli 2010 jam 07.15 pagi Waktu Madinah (11.15 WIB) setelah didahului dengan sambutan, Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono telah secara resmi membuka Muktamar Satu Abad Muhammadiyah di Yogyakarta, langsung dari kota Madinah, Arab Saudi melalui fasilitas video conference, yang dilakukan atas kerjasama PT Telkom dan TVRI serta atas dukungan penuh dari Pemerintah Arab Saudi melalui partisipasi menyeluruh dari Saudi TV. Acara melalui video conference tersebut berlangsung sejak jam 06.00 s/d. 07.25 Waktu Madinah, sehingga selama sekitar 1 jam 25 menit tersebut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono beserta Ibu Ani Bambang Yudhoyono dan sejumlah Menteri serta pejabat tinggi lainnya dapat menyaksikan secara langsung seluruh rangkaian kegiatan dari ruangan suatu hotel yang tepat terletak di depan Masjid Nabawi, Madinah. Sebaliknya pula Ketua PP Muhammadiyah Din Samsuddin dan seluruh undangan dan sekitar 6.000 muktamirin yang memadati Stadio Mandala Krida Yogyakarta serta puluhan ribu yang berada di luar stadion dapat menyaksikan pula Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dari beberapa layar lebar (LED) dan televisi plasma ukuran besar yang tersebar di sejumlah tempat di sekitar stadion.
Kehadiran Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Madinah untuk membuka Muktamar Muhammadiyah ini adalah karena memang pada saat bersamaan waktunya Presiden sedang mengadakan kunjungan kerja dan sekaligus melakukan Umroh di Mekkah setelah sebelumnya melakukan lawatan resmi ke Kanada untuk menghadiri KTT G-20 dan Turki dalam rangka menyaksikan penanda-tanganan sejumlah nota kesepahaman kedua negara. Secara keseluruhan, acara video conference tersebut berlangsung sangat sukses, lancar dan tetap waktu sesuai dengan yang direncanakan tanpa suatu gangguan apapun. Kualitas gambar dan suara sangat jernih dan dapat diterima secara jelas baik di Madinah maupun di Yogyakarta. Meskipun kegiatan kenegaraan yang menggunakan fasilitas video conference dari dan keluar negeri ini bukan yang pertama kalinya, namun kondisi ini menunjukkan, bahwa kemampuan teknologi telekomunikasi Indonesia sangat memungkinkan untuk bermitra dengan pihak luar dalam melakukan penyediaan fasilitas video conference secara sempurna.
Sebagai rangkaian persiapannya, PT Telkom selaku penyelenggara telekomunikasi yang bertanggung-jawab dalam video conference tersebut pada tanggal 25 Juni 2010 telah mencoba melakukan uji coba video conference dengan pihak Arab Saudi (namun dari posisi di Riyadh / bukan di Madinah) dan hasilnya cukup memuaskan. Dalam perkembangannya, mitra Arab Saudi mengalami perubahan, dari semula pihak suatu perusahaan telekomunikasi swasta Arab Saudi, kemudian diambil alih oleh Saudi TV dan langsung dengan gladi kotor pada tanggal 1 Juli 2010 dan kemudian gladi bersih tanggal 2 Juli 2010. Dengan demikian, dinamika menjelang pelaksanaan video conference tersebut cukup tinggi dan menuntut penanganan yang intensif, dan untungnya sukses dengan latar belakang Masjid Nabawi yang sangat megah, bersejarah dan penuh nuansa religi, yang setiap waktu sholat setiap harinya dibanjiri penuh dan berjubel oleh puluhan ribu Ummat Muslim yang datang dari berbagai negara. Selama rangkaian video conference tanggal 3 Juli 2010 tersebut kegiatan pengambilan gambar di kota suci Madinah Al Munawaroh beserta pembaca acara langsung didatangkan pula dari TVRI meskipun peralatan kamera yang digunakan adalah dari pihak Saudi TV. Seluruh rangkaian persiapan dan pelaksanaan video conference ini dipandu dan dicek langsung secara terperinci oleh Menteri Kominfo Tifatul Sembiring.
----------
Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Kominfo (Gatot S. Dewa Broto, HP:0811898504, Email: gatot_b@postel.go.id , Tel/Fax: 021.3504024).