Laporan Kegiatan Dari Medan Sumatera Utara Sosialisasi Bidang Pos dan Telekomunikasi Bagi Siswa-Siswi SMA/SMK se-Sumatera Utara

Ditjen Postel pada tanggal 29 Nopember 2007 bertempat di Hotel Emerald Garden Jl. K.L. Yos Sudarso No. 1 Medan telah mengadakan kegiatan program sosialisasi bidang telekomunikasi bagi perwakilan kepala sekolah, guru pendamping dan siswa-siswi SMA/SMK se-Sumatera Utara, yang dibuka secara resmi oleh Sekretaris Direktur Jenderal Pos dan Telekomunikasi, Farida Dwi Cahyarini.

Acara sosialisasi ini sepenuhnya terselenggara oleh Ditjen Postel dengan dibantu pihak Dinas Pendidikan Propinsi Sumatera Utara. Kegiatan yang bertema "ICT Road To Schools" ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan sosialisasi serupa yang sebelumnya sudah diawali pelaksanaannya di Jakarta dan dibuka langsung oleh Direktur Jenderal Pos dan Telekomunikasi, Basuki Yusuf Iskandar, yang kemudian dilanjutkan di kota Semarang dan Surabaya.

Salah satu pertimbangan yang melatarbelakangi dilaksanakannya kegiatan sosialisasi ini ialah untuk menjembatani kesenjangan digital/ICT ( Information and Communication Technology ) antara siswa-siswi (sekolah) di perdesaan dengan sekolah di perkotaan. Selain itu, juga dikarenakan keberadaan ICT sudah terakomodasi dalam PP No. 19 Tahun 2005 sebagai mata pelajaran pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan mulai dari tingkat SD hingga Perguruan Tinggi. Penerapan ICT dalam bidang pendidikan ini berwujud mata pelajaran ICT yang berbasis model pembelajaran interaktif (termasuk dalam pengelolaan nilai siswa) dan sebagai alat bantu manajemen.

Kegiatan "ICT Road To Schools" ini bertujuan untuk memberikan pengenalan mengenai sektor Pos dan Telekomunikasi beserta berbagai jenis layanannya kepada generasi muda dengan pertimbangan bahwa anak muda merupakan promotor terbaik dari ICT dan kontributor utama dalam rangka mewujudkan masyarakat informasi. Karena keberadaan generasi muda diyakini tidak hanya menjadi pewaris namun juga dianggap berperan penting dalam mendorong lahirnya inovasi-inovasi baru di bidang ICT, sehingga dengan demikian generasi muda mampu bersaing dengan bangsa lain dalam hal penguasaan Teknologi Komunikasi dan Informasi.

Melalui kegiatan ini, Ditjen Postel sangat berharap agar para siswa-siswi dapat termotivasi untuk lebih memanfaatkan sarana dan potensi ICT secara lebih optimal. Selain itu juga diharapkan para siswa-siswi yang hadir dalam acara ini dapat menjadi pelopor generasi muda yang lebih arif dalam memanfaatkan dan mengantisipasi percepatan perkembangan ICT, dengan kata lain generasi muda harus lebih selektif dan berhati-hati dalam memanfaatkan teknologi komunikasi dan informasi yang keberadaannya bagaikan pisau bermata dua, disatu sisi teknologi tersebut sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia, namun disisi lain juga dapat menjadidestruktif bagi generasi muda bila tidak berhati-hati dalam pemanfaatannya. Sebagai contoh, maraknya pornografi ( cyberpor n) dan kejahatan dalam dunia maya ( cybercrime ).

Untuk memenuhi berbagai harapan tersebut di atas, maka materi yang disampaikan dalam kegiatan sosialisasi ini tidak hanya membahas masalah yang terkait dengan telekomunikasi dan frekuensi radio, tetapi juga memaparkan pula substansi tentang perposan (filateli) yang dibarengi dengan demo mengenai bagaimana menjadi filatelis yang baik. Acara sosialisasi ini juga melibatkan dan dimeriahkan oleh sejumlah operator telekomunikasi yang memaparkan beragam produk layanan yang dikemas secara attraktif dan mudah dipahami oleh para peserta.

HUMAS DITJEN POSTEL